Serang(22/9/2025) – Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin (UIN SMH) Banten menyelenggarakan Studium General Semester Ganjil Tahun Akademik 2025/2026 pada Senin, 22 September 2025. Acara berlangsung di Aula Lantai 3 Gedung FTK dengan menghadirkan narasumber Dr. H. Ahmad Zaki Mubarok, M.Pd., M.Si., CWC dalam tema “Deep Learning untuk Sekolah Islam, Madrasah, dan Pesantren.”

Dalam kegiatan ini turut hadir Dekan FTK Dr. H. Subhan, M.Ed., para Wakil Dekan, para Ketua dan Sekretaris Jurusan, Kabag TU, para JFT, serta ratusan mahasiswa FTK UIN SMH Banten.

Ketua pelaksana kegiatan yang juga Wakil Dekan I FTK, Dr. Supardi, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Studium General ini merupakan bagian dari ikhtiar fakultas dalam menghadirkan ruang akademik yang memperkaya wawasan mahasiswa. “Melalui kegiatan ini, kita berharap mahasiswa tidak hanya memperoleh ilmu di bangku kuliah, tetapi juga wawasan aktual tentang perkembangan teknologi dalam pendidikan, khususnya di lingkungan sekolah Islam, madrasah, dan pesantren,” ungkapnya.

Acara kemudian dibuka secara resmi oleh Dekan FTK yang menekankan pentingnya penguatan keilmuan berbasis teknologi di era digital, khususnya melalui pendekatan deep learning dalam dunia pendidikan Islam.

Dr. Ahmad Zaki Mubarok dalam pemaparannya menyampaikan bahwa penerapan deep learning tidak hanya relevan di sekolah umum, namun juga sangat potensial untuk memperkuat kualitas pembelajaran di madrasah dan pesantren. “Pendidikan Islam perlu memanfaatkan perkembangan teknologi agar mampu mencetak generasi unggul yang adaptif dan berdaya saing,” ujarnya.

Kegiatan Studium General ini berlangsung interaktif dengan antusiasme mahasiswa yang tinggi. Diskusi dan tanya jawab pun menjadi bagian penting yang memperkaya pemahaman peserta terhadap penerapan deep learning dalam konteks pendidikan Islam.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan mahasiswa FTK semakin siap menghadapi tantangan zaman dan mampu berkontribusi nyata dalam pengembangan pendidikan Islam yang inovatif dan