DIMENSI SPIRITUAL DALAM KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN ISLAM MELALUI MODEL KEPEMIMPINAN NABI MUHAMMAD SAW

Authors

  • Moh. Suhri Rohmansyah Program Pascasarjana Manajemen Pendidikan Islam, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • Anis Zohriah Program Pascasarjana Manajemen Pendidikan Islam, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • Rijal Firdaos Program Pascasarjana Manajemen Pendidikan Islam, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
  • Encep Syarifudin Program Pascasarjana Manajemen Pendidikan Islam, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

DOI:

https://doi.org/10.32678/geneologipai.v11i2.9540
Statistics: Abstract viewed : 333 times | pdf downloaded : 696 times

Keywords:

Leadership Model, Spiritual Dimension of Leadership, Leadership of Prophet Muhammad

Abstract

Dalam menghadapi dinamika zaman modern, kepemimpinan pendidikan di lembaga-lembaga Islam menjadi semakin penting untuk membimbing peserta didik tidak hanya secara akademis, tetapi juga secara spiritual. Pendidikan Islam memiliki aspek spiritual yang kuat, dan kepemimpinan yang tercermin dari model Nabi Muhammad SAW memberikan paradigma yang kaya dan berdaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Model Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW, mengkaji Dimensi Spiritual Kepemimpinan Pendidikan Islam, dan juga untuk mengkaji Strategi Meningkatkan Kepemimpinan Spiritual dalam Lembaga Pendidikan Islam dengan menggunakan kajian literatur model kepemimpinan Nabi Muhammad SAW. Penelitian ini menggunakan metode studi kepustakaan, di mana data diperoleh dari berbagai dokumen yang relevan dengan topik pembahasan. Sumber data melibatkan hasil penelitian sebelumnya, artikel jurnal, dan dokumen-dokumen terkait lainnya. Dokumen-dokumen ini membentuk dasar informasi yang solid untuk mendukung analisis dalam kajian pustaka ini. Berdasarkan hasil kajian literatur tentang Dimensi Spiritual dalam Kepemimpinan Pendidikan Islam melalui Model Kepemimpinan Nabi Muhammad SAW, dapat disimpulkan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah seorang pemimpin yang sangat mampu mengintegrasikan dimensi spiritual dengan tugas-tugas kepemimpinannya. Model kepemimpinan Nabi Muhammad SAW ditandai oleh sifat-sifat mulia yang dikenal sebagai sifat wajib Rasul, antara lain Shidiq (jujur), Amanah (amanah), Tabligh (menyampaikan), dan Fathanah (cerdas). Keempat sifat ini mencerminkan karakter Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan tugasnya sebagai pemimpin umat. dimensi spiritual ini mencakup tiga aspek yaitu hubungan dengan Allah, hubungan dengan diri sendiri, dan hubungan dengan sesama. Untuk meningkatkan kepemimpinan spiritual dalam lembaga pendidikan Islam, diperlukan strategi yang tepat. Beberapa strategi yang dapat dilakukan antara lain adalah: Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang kepemimpinan spiritual melalui pelatihan dan seminar, meningkatkan ketaatan kepada Allah dengan memperkuat hubungan dengan Allah melalui ibadah dan dzikir, meningkatkan keikhlasan dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin dengan membaca literatur dan mengikuti kajian keislaman, dan meningkatkan kasih sayang kepada sesama dengan memberikan perhatian dan dukungan kepada bawahan, serta mengedepankan keadilan dalam memutuskan masalah

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2024-12-22

How to Cite

Rohmansyah, M. S., Zohriah, A., Firdaos, R., & Syarifudin, E. (2024). DIMENSI SPIRITUAL DALAM KEPEMIMPINAN PENDIDIKAN ISLAM MELALUI MODEL KEPEMIMPINAN NABI MUHAMMAD SAW. Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 11(2), 126–147. https://doi.org/10.32678/geneologipai.v11i2.9540