IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DI MADRASAH (Studi di MAN 2 Serang )

Authors

  • Moch. Subekhan Jurusan PAI UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
Statistics: Abstract viewed : 89 times | pdf downloaded : 141 times

Keywords:

Implementasi, karakter

Abstract

ABSTRAK
Pendidikan karakter merupakan tawaran yang positif dalam mengatasi krisis moral yang
tengah melanda generasi muda khususnya kalangan pelajar. Generasi muda sekarang
akan menjadi tumpuan harapan generasi tua sekarang yang masih mensisakan banyak
persoalan bangsa. Diantara persoalan bangsa yang melanda sekarang adalah masalah
korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) yang merajalela, terjadinya konflik antar
komponen bangsa yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa, meningkatnya
kriminalitas dan etos kerja yang buruk lebih-lebih di kalangan aparatur negara. Oleh
karena itu, tumpuan harapan masa depan bangsa ada di tangan kalangan muda sekarang.
Kalangan muda harus betul-betul mendapatkan pendidikan yang memadai dan baik
yang pada akhirnya akan menjadi pemuda yang berkarakter. salah  satu yang bisa
dijadikan media alat transformasi dan penanaman nilai-nilai karakter adalah lembaga
pendidikan.
Internalisasi nilai-nilai pendidikan karakter di lembaga pendidikan merupakan suatu
keharusan. Madrasah sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam di Indonesia
merupakan salah satu solusi cerdas dalam mengembangkan nilai-nilai pendidikan karakter baik melalui kurikulum formal maupun non formal, karena sejak awal berdirinya Madrasah sudah menunjukkan ciri khasnya yang berbeda dari lembaga
pendidikan pada umumnya, dimana penanaman nilai karakter sudah terintegrasi dalam
mata pelajaran agama yang memiliki porsi cukup besar.

Tujuan yang ingin didapatkan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi pendidikan karakter
yang terdapat di Madrasah Aliyah Negeri 2 (MAN 2) Serang Banten, Model pendidikan
karakter di Madrasah Aliyah Negeri 2 Serang Banten, dan Bentuk-bentuk pendidikan karakter yang diterapkan di Madrasah Negeri 2 Serang Banten.
Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif dengan metode studi kasus, untuk
mengungkapkan dan memahami kenyataan-kenyataan yang terjadi mendalam yang
berkenaan dengan fenomena di atas. Teknik pengumpulan data dan informasi dilakukan
melalui wawancara, observasi, studi dokumentasi, dan studi literatur.  Temuan
penelitian di lapangan bahwa Pendidikan Karakter terimplementasi melalui 2 bentuk
yaitu melalui kurikulum formal dan kurikulum non formal/ekstrakurikuler.  Kurikulum
formal bisa dilihat dari porsi pendidikan agamanya yang lebih banyak dibandingkan
dengan pendidikan umum yaitu mencakup Al-Qur'an-Hadits, Akidah-Akhlak, Fikih,
dan Sejarah Kebudayaan Islam. Semuanya itu mengarahkan pada pencapaian
kedalaman spiritual dan akhlakul karimah sebagai komponen dari dasar nilai-nilai
pendidikan karakter. Pengambilan nilai-nilai karakter atau core character values dari
nilai-nilai moral, nilai-nilai etika, nilai-nilai budi pekerti dan agama.
Implementasi pendidikan karakter yang dilakukan melalui kegiatan ekstrakurikuler
yaitu melalui Paduan Suara, Nasyid, Teater, Akustik, Marawis, Pencak Silat, Futsal,
Basket, Taekwondo, Bulu Tangkis, Paskibra, Pramuka, Palang Merah Remaja (PMR),
Karawitan, Angklung, Tenis Meja dan Jurnalistik. 

 

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Moch. Subekhan, Jurusan PAI UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Jurusan PA UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Downloads

Published

2018-07-02

How to Cite

Subekhan, M. (2018). IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DI MADRASAH (Studi di MAN 2 Serang ). Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 4(1), 13–30. Retrieved from https://ftk.uinbanten.ac.id/journals/index.php/geneologi/article/view/814

Issue

Section

Articles