Seminar Konseling Pendidikan Pertama, BKPI Meninjau Tema “Arah Profesi Konseling”
Pada hari Selasa, tanggal 16 Mei 2023, Laboratorium Multimedia Gedung A Fakultas Tarbiyah dan Keguruan di padati oleh para pendidik dan tenaga pendidikan yang antusias untuk mengikuti Seminar Konseling Pendidikan (SEKOP) yang diselenggarakan oleh Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten yang pertama kali dengan tema” Arah Profesi Konseling “. Acara ini menawarkan wawasan lebih mendalam tentang pentingnya profesi konseling.
Acara ini dibuka oleh panitia penyelenggara yang sangat hangat dan diawali dengan menyayikan lagu kebangsaan untuk meningkatkan semangat peserta dalam mengikuti seminar ini. Kegiatan dilanjutkan dengan sambutan dari Dr. NANA JUMHANA,M,Ag. selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan ketua Prodi BKPI yakni Ibu Dr. YAHDINIL FIRDA NADHIRAH,S.Ag,M.Si. Selaku ketua prodi BKPI, beliau berpesan bahwa kegiatan SEKOP 1 ini akan memberikan pemahaman yang komprehensif tentang bagaimana arah profesi konseling ketika nanti mereka lulus. Sehingga diharapkan mahasiswa BKPI sudah mengetahui arah yang jelas terkait karir mereka kedepannya.
Dr.Puji Gusri Handayani,M.Pd ,Gr.Kons.seorang pekar konseling terkemuka, menjadi pembicara utama acara seminar konseling pendidikan ini.
Pemaparan materi tentang arah terbaru dalam profesi konseling dan bagaimana para profesional dapat meningkatkan pelayanan mereka untuk Masyarakat diberikan oleh Dr. Puji Gusri Handayani, M. Pd., Gr. Kons. yang telah menyelesaikan semua Pendidikan di biadng bimbingan dan konseling. Narasumber telah menyelesaikan S1, S2, S3 bimbingan dan konseling disamping beliau juga sudah menyelesaikan Pendidikan Profesi Konselor dan Pendidikan Profesi Guru BK.
Dalam diskusi awal, para pemateri membahas tentang pentingnya profesi konseling dalam kehidupan masyarakat. Dalam era yang penuh dengan tekanan dan kompleksitas, banyak orang merasa kesulitan untuk mengatasi masalah yang mereka hadapi. Dalam konteks ini, konselor memainkan peran penting dalam membantu individu mencapai kesejahteraan mental dan emosional mereka.pemateri menekankan bahwa profesi konseling masih diminati dan relevan, dan bahkan semakin berkembang di masa yang akan datang. Selain integrasi teknologi, arah lain dalam profesi konseling adalah konseling pada kelompok khusus. Kemajuan dalam teknologi dan informasi membawa era baru pada dunia konseling. Dalam konteks ini, pemateri mengatakan bahwa konseling pada kelompok khusus seperti anak-anak dan remaja, orang dewasa dengan gangguan mental, dan korban bencana dan trauma harus ditingkatkan. Konselor dapat bekerja sama dengan lembaga pemasyarakatan, organisasi sosial, dan institusi pendidikan untuk memfasilitasi konseling pada kelompok khusus ini.
Selanjutnya, terdapat sesi tanya jawab yang sangat dinamis dimana para peserta dapat berinteraksi langsung dengan pembicaraan meskipun secara via zoom atau daring. Para peserta didik dan para pendidik dapat mengetahui ilmu tentang arah profesi konseling yang disampaikan oleh pemateri. Pemateri mengajak peserta seminar untuk mendukung konseling sebagai sebuah profesi penting. Mereka menyampaikan pentingnya dukungan dari masyarakat, lembaga, dan institusi pemerintahan agar para konselor dapat terus meningkatkan pelayanan mereka. pemateri mengharapkan bahwa semakin banyak orang yang menyadari nilai dari layanan konseling, semakin besar kontribusi profesi konseling untuk masyarakat. Diakhir kegiatan seminar, Moderator mengatakan bahwa seminar ini sangat bermanfaat bagi para profesional konseling. “Kami sangat senang dengan antusiasme peserta yang hadir dan diskusi yang sangat efektif Seminar ini membantu para konselor untuk mengeksplorasi arah baru dalam profesi mereka dan memahami bagaimana konseling dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat.”