Research Kolaborasi Dosen BKPI UIN Banten dengan Dosen UPSI Malaysia

Dalam sebuah langkah maju pada dunia pendidikan, Sekretaris dari Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam (BKPI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten – Peni Ramanda M.Pd bersama dengan Asari S.S., M.Si menjalin kerjasama dengan dosen dari Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) di Perak, Malaysia. Salah satu kerjasama yang dilakukan adalah melakukan riset kolaborasi antar dosen berlatar belakang keilmuan bimbingan dan konseling.

Kegiatan riset kolabrasi dilakukan selama tahun 20024. Dalam rangka penyusunan instrumen penelitian dengan penyesuaian bahasa maka dilakukan Focus Group Discussion (FGD) sejak tanggal 26-29 Agustus 2024, yang dilaksanakan di Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) di Perak Malaysia. Tema riset yang diusung adalah “Comparative Study of Emotional Maturity and Academic Resilience of Students from Malaysia and Indonesia”.  Yang bertujuan untuk mengetahui perkembangan resiliensi akademik dan kematangan emosional mahasiswa yang berada di Malaysia dan Indonesia.

Pada kegiatan riset kolaborasi ini, peneliti menggunakan 1000 mahasiswa sebagai sampel penelitian, 500 mahasiswa berasal dari Universitas yang ada di Indonesia dan 500 mahasiswa lainnya berasal dari Universitas yang ada di Malaysia. Dengan menggunakan metode kuisioner yang dibagikan secara online. 

Dalam kegiatan riset kolaborasi ini total dana ditanggung oleh kedua Perguruan Tinggi. Kedua tim koloborasi baik Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten dan Universiti Pendidikan Sultan Idris Malaysia mengeluarkan dana sebesar 35 juta rupiah, dengan total biaya mencapai 70 juta rupiah.

Selain fokus pada akademik dan riset, kolaborasi ini juga menekankan pentingnya kematangan emosional mahasiswa dalam hal akademik. Dosen yang terlibat dalam kegiatan ini dapat mendukung pembangunan dan kesejahteraan dalam bidang pendidikan, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga di tingkat internasional.

Kegiatan kolaborasi antar dosen ini, menjadi contoh nyata tentang bagaimana kerjasama lintas batas dapat memberikan dampak positif yang besar. Diharapkan, langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya untuk terlibat dalam kolaborasi serupa demi kemajuan dan inovasi dalam dunia pendidikan.