Pada hari Jumat, 21 Maret 2025, yang bertepatan dengan 21 Ramadhan 1446 H, suasana penuh keberkahan menyelimuti Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, khususnya Program Studi Manajemen Pendidikan Islam. Kabar gembira datang dengan diumumkannya perubahan status Tarbawi: Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan, yang kini resmi terakreditasi SINTA-2. Keputusan ini tertuang dalam Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Nomor 10/C/C3/DT.05.00/2025, yang menetapkan akreditasi jurnal ilmiah untuk periode I tahun 2025. Dengan akreditasi ini, Tarbawi kini diakui dalam jajaran jurnal bereputasi tinggi, berlaku sejak Volume 9 Nomor 2 Tahun 2023 hingga Volume 14 Nomor 1 Tahun 2028.
Perjalanan panjang pengelolaan Tarbawi telah menjadi inspirasi bagi jurnal-jurnal lainnya di bidang Manajemen Pendidikan Islam yang lebih dulu mencapai SINTA-2. Capaian ini merupakan hasil dari dedikasi dan kerja keras para pengelola jurnal, didukung sepenuhnya oleh berbagai pihak, baik melalui kebijakan institusi, pendanaan, maupun dukungan teknis yang maksimal.
Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten mengapresiasi pencapaian ini dengan penuh kebanggaan. “Mabruuk untuk teman-teman pengelola Tarbawi! Semoga jurnal-jurnal lain di FTK juga dapat menyusul dan naik kelas. Aamiin,” ujarnya. Ucapan selamat dan penghargaan khusus juga disampaikan kepada Dr. H. Juhji, M.Pd., selaku redaktur Jurnal Tarbawi, yang telah berhasil membangun jejaring luas dalam mengelola jurnal ilmiah. Keberhasilan ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, tetapi juga menjadi motivasi bagi jurnal-jurnal lain untuk terus meningkatkan kualitasnya.
Onny – Featured Image: Juhji.
