Serang, 9 Juni 2023 – Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten sukses menyelenggarakan kegiatan Studium Generale dengan tema “Menguatkan Program Lapangan Persekolahan (PLP) Integratif melalui Perencanaan Kurikulum Merdeka di Sekolah dan Madrasah”. Kegiatan yang dilaksanakan pada semester genap Tahun Akademik 2022/2023 ini bertujuan untuk memberikan pemahaman komprehensif kepada mahasiswa calon pendidik mengenai pelaksanaan Program Lapangan Persekolahan (PLP) yang selaras dengan Kurikulum Merdeka, serta untuk memperkuat kompetensi mereka dalam dunia pendidikan.
Acara ini menghadirkan narasumber utama, Prof. Dr. Dinn Wahyudin, MA., seorang ahli dalam bidang pendidikan dan pengembangan kurikulum. Dalam pemaparannya, Prof. Dinn menekankan pentingnya PLP yang integratif sebagai bagian dari upaya membekali calon guru dengan pengalaman nyata dalam menerapkan Kurikulum Merdeka. Beliau menjelaskan bahwa Kurikulum Merdeka memberikan kebebasan bagi sekolah dan madrasah untuk merancang pembelajaran yang lebih fleksibel, berpusat pada kebutuhan siswa, dan mengakomodasi berbagai potensi serta minat siswa.
Prof. Dinn juga menyoroti pentingnya peran guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka secara efektif di lapangan. Menurutnya, calon guru harus memahami konsep merdeka belajar dan menerapkannya dengan strategi pembelajaran yang inovatif dan responsif terhadap kebutuhan siswa. Dengan pendekatan yang integratif dalam PLP, calon guru diharapkan dapat lebih siap dan terbiasa merancang serta mengimplementasikan pembelajaran yang berfokus pada siswa, sehingga mereka mampu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung perkembangan karakter siswa.
Dr. Helnanelis, M.Pd. bertindak sebagai moderator dalam kegiatan ini. Dengan cakap, Dr. Helnanelis memandu jalannya acara dan mengarahkan diskusi antara narasumber dan para peserta, yang sebagian besar adalah mahasiswa yang akan segera menjalani PLP di sekolah-sekolah. Pada sesi tanya jawab, peserta antusias bertanya mengenai tantangan dan solusi dalam penerapan Kurikulum Merdeka, serta bagaimana memanfaatkan PLP sebagai kesempatan untuk menerapkan prinsip merdeka belajar di sekolah dan madrasah.
Mahasiswa yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi terhadap materi yang disampaikan, terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang muncul terkait cara mengintegrasikan Kurikulum Merdeka dalam praktik mengajar. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten untuk mengoptimalkan Program Lapangan Persekolahan sebagai sarana belajar nyata dan persiapan mereka dalam dunia pendidikan, khususnya dalam menerapkan Kurikulum Merdeka di sekolah-sekolah dan madrasah-madrasah.